Kepala yang bermain catur

Panji Nandiasa
1 min readJul 14, 2024

--

Mungkin ini untuk konteks tertentu saja, tapi kalau dalam Islam, sepertinya ada “hukum” yang kemudian secara tidak langsung melarang kita menjadi self-fulfiling prophecy. Lebih gamblang itu misalnya dalam astrologi, bukan hanya soal ramalam ke depan, tapi pembatasan karakter berdasarkan astrologi pun sebenarnya hal yang dilarang ekses nyatanya adalah membuat kita terkukung dan mengikuti apa yang “diramalkan” mengenai diri kita.

Alkisah sebenarnya saya hanya setengah Jawa, di sisi lain ada bagian dari diri yang mengkelan dan menyimpan sesuatu. Melihat stigma terhadap orang Jawa, terkadang saya meromantisasi bagian ke”Jawa”an tersebut ketika terkadang dalam pikiran ini langsung memikirkan sesuatu saat diri tersakiti atau semacamnya. Kemudian ke”Jawa”an ini dijadikan excuse dan mempertajam kebiasaan saya.

Pada akhirnya saya harus belajar untuk lebih santai lagi, belajar dari teman-teman dan rekan-rekan yang senantiasa berkonfllik tapi bisa santai kembali setelahnya. Membiasakan diri agar gestur-gestur baik yang saya terima bisa membuat diri saya melupakan hal-hal yang mengkeli tadi.

--

--

Panji Nandiasa
Panji Nandiasa

Written by Panji Nandiasa

Tulisan-tulisan impulsif dan reaktif. Catatan menjadi, dan pengingat tidak ingin jadi apa. Dapat didukung pada halaman karyakarsa.com/pnnji