Member-only story

Alasan baru tapi lama, jadi dosen

Panji Nandiasa
2 min readOct 21, 2020

--

Hari-hari belakangan sebenarnya ada kegundahan, ada rasa tertarik untuk kembali ke industri walau mungkin tidak secara penuh dan masih mengajar. Di semester yang baru ini saya merasa terlalu invested, cukup demanding terhadap mahasiswa, apa lagi yang saya ajar adalah seputar bisnis digital. Sebuah area yang saya pedulikan.

Saya ingin mereka menjadi marketer yang baik kelak ketika lulus. Lebih baik dari pendahulu mereka, milenial-milenial ala boomer. Tapi di sisi lain saya harus sadar bahwa perkuliahan daring saat ini amat sulit terlalu berharap akan hal itu. Masih butuh proses, belum juga saya harus ingat bahwa mahasiswa yang saya ajarkan masih berada di semester-semester awal.

Perihal ini mungkin kita bahas di lain kesempatan.

Kemudian belakangan saya juga terus terpapar dengan sepak terjang tokoh satu ini. Mahfud MD. Sosok yang seperti memberi harapan, namun seperti berubah ketika masuk dalam lingkar kekuasaan. Dalam beberapa kesempatan, ia mengaku bahwa dosen adalah profesi aslinya.

Beberapa waktu yang lalu, ia membuat sebuah tweet bicara tentang pemerintah yang selalu dituding menyeleweng dari Pancasila. Namun di sisi lain ia abai, tidak terdengar suaranya saat banyak orang dibui tanpa proses yang jelas dan kepemilikan mereka terhadap berbagai buku-buku dijadikan alasan penangkapan. Ia hanya bicara seputar pemerintah, sedangkan upaya rakyat belajar dan membaca banyak hal selama ini dianggap menyeleweng dari Pancasila.

--

--

Panji Nandiasa
Panji Nandiasa

Written by Panji Nandiasa

Tulisan-tulisan impulsif dan reaktif. Catatan menjadi, dan pengingat tidak ingin jadi apa. Dapat didukung pada halaman karyakarsa.com/pnnji

No responses yet